Jelang Idul Adha, Pengrajin Arang Batok Kewalahan Layani Pesanan

    Jelang Idul Adha, Pengrajin Arang Batok Kewalahan Layani Pesanan

    CIREBON - Jelang Idul Adha, di indonesia biasanya identik dengan berbagai sajian kuliner, bisa gulai, rendang, dendeng gepuk bahkan sate daging kambing dan daging sapi. 

    Khususnya penggemar sate, biasanya memerlukan arang untuk membakar sate. Perajin arang batok kelapa kini kewalahan karena sulitnya mencari bahan baku dan banyaknya permintaan konsumen. Bahkan, seminggu jelang Idul Adha ini, permintaan arang meningkat drastis hingga 100 persen lebih.

    Seminggu jelang hari raya Idul Adha, perajin arang batok kelapa di desa Gintung Lor,  Kecamatan Susukan, Kabupaten Cirebon, kewalahan karena banyaknya permintaan konsumen akan arang untuk membuat sate pada saat lebaran nanti.

    Bahkan, permintaan arang jelang Idul Adha ini mencapai 100 persen lebih. Jika hari biasa, mencapai 1 kwintal per hari, kini jelang iduladha bisa mencapai 2 hingga 3 kwintal per harinya.

    Meski begitu, hal tersebut tidak dibarengi dengan mudahnya bahan baku. Perajin arang batok merasa kesulitan mendapatkan batok kelapa, saat sekarang sekarang ini. Batok kelapa sendiri biasanya ia peroleh dari pedagang pasar tradisional dan sisanya membeli dari wilayah Kabupaten Ciamis, Jawa Barat.

    Sementara itu, usaha arang batok kelapa ini berawal, dari keprihatinan acung jubaedi, bahwa banyak pemuda setempat warga Gintung Lor yang menganggur di tambah banyak yang pergi kerja keluar kota. Meski mulanya banyak cibiran warga, namun ia mampu membuktikan kepada masyarakat, bahwa arang batok kelapa yang dinilai sampah, mampu menghasilkan nilai ekonomis.

    Seorang pengrajin arang batok kelapa, Acung Jubaedi, mengatakan, peminat arang menjelang Iduladha cukup banyak dan meningkat drastis. Untuk menjalani usaha arang ini, ia dibantu 10 pemuda lainnya.

    "Untuk hari biasa , 1 hari 1 kwintal, kalau menjelang iduladha, 1 hari 2-3 kwintal, bahkan sampai kewalahan mencari bahan. Kami menjual dengan harga Rp. 9.000 - 10.000 per kilogram, dikirim ke pengepul Indramayu dan Kota Cirebon. Awalnya prihatin karena banyak pemuda yang ke luar kota dan banyak pengangguran akhirnya saya bikin usaha ini, ada aja masyarakat yang mencibir namun saya buktikan arang batok kelapa ada anggapan masyarakat bahwa itu adalah sampah, tapi saya buktiin ternyata memiliki nilai ekonomis, " tegasnya kepada wartawan, Senin (4/7/2022).

    Untuk satu kilogram arang batok kelapa, ia jual dengan harga 9.000 hingga 10.000 rupiah per kilogramnya. untuk saat ini, penjualannya masih ke wilayah kabupaten tetangga yaitu Kabupaten Indramayu dan Kota Cirebon.

    Berbekal keuletan dan ketekunan, usaha arang batok kelapa miliknya dapat menjadi motivasi bagi pemuda lainnya untuk dapat bekerja dari desa dengan pendapatan seperti di kota. (Andi/Bekti)

    Agus Subekti

    Agus Subekti

    Artikel Sebelumnya

    Harga Cabai Rawit Capai 100 Ribu Rupiah...

    Artikel Berikutnya

    Lakukan Kunjungan ke Cirebon, Puan Maharani...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVny Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TV Parlemen Live Streaming
    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Personel Polresta Cirebon Mendapat Kenaikan Pangkat Pengabdian
    Kasat Binmas Polresta Cirebon Hadiri Pembukaan Kejuaraan Pencak Silat Cirebon Katon Tahun 2024
    Kapolsek Gebang Polresta Cirebon Hadiri undangan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Desa ( MUSRENBANGDES ) dalam rangka Penetapan rencana kerja Pemerintahan Desa ( RKPDes ) TA 2025 Desa Kalipasung Kec. Gebang Kab. Cirebon.
    Telusuri jalur Rawan Pantura mengantisipasi Kejahatan C3 dan Penyakit Masyarakat lainnya di wilkum Polsek Susukan menjaga kondusifitas Kamtibmas dalam rangka Ops Pekat Lodaya 2024
    Sambang Kamtibmas Pasca Pilkada 2024 Patroli Polsek Sumber, Ajak Warga saling menjaga situasi yang aman dan nyaman
    Kapolsek Gebang Akp. Wawan Hermawan, S.H beserta Anggota Monitoring giat Survei Status Gizi Indonesia ( SSGI ) Di wilayah hukum Polsek Gebang Polresta Cirebon.
    Polresta Cirebon Berhasil Ungkap 3 Kasus dari Penganiayaan,TPPO hingga Penyalahgunaan Pupuk Bersubsidi, 2 Tersangka Diamankan
    Kanit Binmas Polsek Susukan Ajak Satkamling Jaga Persatuan dan Kesatuan Jelang Pilkada 2024
    Polresta Cirebon Gelar Doa Bersama dan Yasinan Menjelang Pilkada Serentak Tahun 2024
    Polsek Beber Melaksanakan Yasinan dan Doa Bersama Jelang Pilkada 2024 di Mesjid Baitul Muslimin Polsek Beber
    Kapolsek Arjawinangun gelar Do'a Bersama Anggota Dalam Rangka Menjelang Pilkada 2024.
    Polsek Arjawinangun Gelar Jumat Curhat  Tampung Aspirasi Tokoh Masyarakat Desa Tegalgubug.
    Patroli Polsek Ciwaringin Beri Himbauan Kepada Juru Parkir Yang Lakukan Pungutan Liar
    Kapolsek Ciwaringin Memimpin Giat Pembinaan Rohani dan Mental (Binrohtal) Dengan Membaca Surat Yasin Dan Doa Bersama.
    Giat Binrohtal Untuk Perbaikan Mental dan Rohani Anggota Polsek Beber.
    Kegiatan Binrohtal dan Do'a Bersama di Mapolsek Gebang.

    Ikuti Kami