KAB. CIREBON - Danrem 063/SGJ Kolonel Inf Dany Rakca, S.A.P, M. Han menghadiri Pengajian Akbar Gema Kebangsaan untuk Negeri dengan tema "Sinergitas TNI, POLRI bersama Rakyat Dalam Bingkai Kebhinekaan Menuju Indonesia Bermartabat", yang diselenggarakan oleh Majelis Cirebon Timur Bersholawat (MCTB), Selasa malam (05/07/2022).
Pengajian Akbar Gema Kebangsaan untuk Bangsa merupakan salah satu bentuk kegiatan dakwah atau tabligh yang mencerminkan nasionalisme, persatuan dan kesatuan bangsa, sehingga setelah dilaksanakan kegiatan pengajian Akbar Gema Kebangsaan untuk Bangsa dapat menjaga dan merajut persatuan dan kesatuan bangsa serta tidak mudah terpecah belah.
Dalam sambutannya KH. Rifki Syaifudin selaku ketua Panitia menyampaikan, bahwa Gema kebangsaan untuk negeri terlaksana berkat kerjasama seluruh pihak walaupun tempat kegiatan mengganggu pengganggu jalan.
"Dengan mengambil Tema kegiatan gema kebangsaan untuk negeri maka tujuannya untuk mengkontrol faham radikalisme dan intoleran maupun berita hoax, menumbuhkan rasa patriotisme untuk menjunjung tinggi martabat bangsa oleh generasi muda, " ucap KH. Rifki.
Baca juga:
Kaum Sodom, Sejarah Terulang Kembali
|
Sementara Danrem 063/SGJ Kolonel Inf Dany Rakca, mengatakan, kebangsaan adalah hukum antara orang dan negara, dalam konteks kebangsaan kita harus faham wawasan kebangsaan.
"Bangsa Indonesia terbentang dari Sabang sampai Merauke yang telah susah payah diperjuangkan oleh para pendahulu kita, " ucap Danrem 063/SGJ.
"Agama Islam sangat mendukung pilar-pilar kebangsaan, UUD 1945, Pancasila, Bhineka Tunggal Ika dan NKRI, apabila ada orang atau kelompok yang masih mempertanyakan pilar-pilar tersebut patut kita pertanyakan, " ujar Danrem 063/SGJ.
Masih menurut Danrem 063/SGJ, Sistem Pertahanan kita adalah sistem semesta, kita sepakat dalam UUD 1945, tidak ada satupun orang, kelompok yang merongrong kedaulatan bangsa Indonesia. Oleh karena itu kita wajib menjaga dan membela terhadap orang atau kelompok dari luar yang merongrong kedaulatan NKRI.
Baca juga:
Ilham Bintang: Ya Allah, Menteri Agama
|
Hadir dalam kegiatan tersebut, Maulana Al Habib Muhammad Luthfi Bin Yahya, Danrem 063/SGJ Kolonel Inf Dany Rakca, S.A.P, M. Han., Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag, Kapolresta Cirebon Kombes Pol Arif Budiman, Dandim 0620/Kab. Cirebon Letkol Inf Faurizal Nurdin, Dandim 0614/Kota Cirebon Letkol Inf Robil Saefulloh, Kapolres Cirebon kota AKBP M. Fahri Siregar, Danlanal Cirebon Letkol Laut (P) Ainul Muslimin, Sekda Kota Cirebon Drs. Agus Mulyadi, M Si, Pengasuh Ponpes Khas Kempek KH. Mustofa Aqil Siroj, Pengasuh Ponpes An Nasuha KH. Usamah Mansyur, Ketua Rois Syuriah PC NU Kab. Cirebon Drs. KH. Wawan Arwani, M. Ag, Ketua PC NU Kab. Cirebon KH. Aziz Hakim Syaerozi, Danramil 0620-06/Pabuaran Kapten Arm Karsim, Pasi Komsos Korem 063/SGJ Kapten Inf Buryadi, Kapolsek Pabuaran AKP Endang, Anggota DPRD Kab. Cirebon H. Mad Saleh Anggota DPRD, Pendeta Pandi (HKBP), Bapak Asyiong (Budha), Hendra (Yayasan Midang), Sundari (Gereja Santo Tomas), Mbah Roni (Sunda Wiwitan) dan Para Kuwu se Kec. Ciledug, serta undangan lainnya. (Bekti)