CIREBON - Kita semua tahu bahwa pemilihan umum (pemilu) adalah momen yang sangat penting dalam penentuan masa depan sebuah negara. Namun, pemilu seringkali juga memicu konflik dan kekerasan. Oleh karena itu, salah satu cara terbaik untuk mencegah konflik dan memastikan pemilu yang damai adalah melalui kolaborasi antara pihak keamanan dan tokoh agama setempat. Seperti yang dilakukan oleh Polsek Depok dengan mengundang tokoh agama untuk membicarakan cara memastikan pemilu yang aman dan sejuk.
Kegiatan Coolling System tersebu di lakukan di GOR Desa Kebarepan Kecamatan Plumbon Kabupaten Cirebon. Tatap muka tersebut dihadiri oleh Kanit Reskrim Iptu Budi Rahamanto, S.H, Ipda Siti Juhariya (kanit kamsa polresta Cirebon), Ipda Mamat Rohmatullah (kanit bhabinkamtibmas polresta cirebon), Ps. Kanit Bimas Polsek Depok Aiptu Surdi, Pelda Surya (mewakili danramil) serta tokoh Agama Kecamatan Depok dan Plumbon sebanyak 54 orang.
Polsek Depok menyadari bahwa partisipasi tokoh agama dalam pemilu sangat diperlukan guna memberikan arahan dan pemikiran yang sejuk dan damai dalam masyarakat. Dalam diskusi tersebut, para tokoh agama dibahas tentang peran mereka dalam menciptakan kondisi aman dan sejuk menjelang pemilu. Selain itu, mereka juga membahas tentang cara menjaga stabilitas keamanan dalam kegiatan pemilu dan dampaknya terhadap masyarakat.
Melalui undangan ini, Polsek Depok membuka dialog antara tokoh agama dan pihak keamanan setempat. Dalam dialog tersebut, para tokoh agama juga memberikan pemahaman tentang pentingnya toleransi dan saling menghargai sebagai langkah awal untuk mewujudkan pemilu yang aman dan damai di lingkungan setempat. Disamping itu, kegiatan ini juga membantu meningkatkan kepercayaan masyarakat kepada aparat keamanan dan kita bersama-sama mewujudkan pemilu yang bebas konflik dan adil.
Polresta Cirebon Kombes Pol. Arif Budiman, S.I.K., M.H melalui Kapolsek Depok Akp Afandi, S.H., M.H mengatakan Dalam memastikan pemilu yang aman dan damai, setiap pihak perlu membuka dialog dan saling menghargai pandangan satu sama lain. Kita harus menjaga suasana yang aman dan tenang dalam kegiatan pemilu ini. Marilah kita bekerja sama, baik sebagai pihak keamanan maupun tokoh agama, untuk menciptakan pemilu yang aman dan damai. Kita semua harus bertanggung jawab dalam menciptakan kondisi ideal untuk mewujudkan sebuah pemilu yang adil, damai, dan demokratis bagi seluruh rakyat Indonesia.